 |
| Saat jalan sehat berlangsung di Desa Keting, Doc: Takril |
JEMBER - Ribuan warga Desa Keting Kecamatan Jombang Kabupaten Jember antusias mengikuti kegiatan Jalan Sehat dalam rangka memeriahkan Hari Santri Nasional (HSN).Minggu (30/10/22).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Desa setempat, bekerjasama dengan Relawan Cak Toni (RCTI). Diketahui, RCTI merupakan tim sukses dari Bakal Calon (Bacalon) anggota DPRD Jember dari Partai Nasdem Khurul Fatoni yang siap mengikuti kontestasi Pemilu Pileg pada tahun 2024 mendatang.
Dari DPD Partai NasDem Jember yang hadir, Ketua DPD Partai NasDem Jember, H. Marsuki Abdul Ghafur, Sekretaris DPD, Bambang Hariyanto, Ketua Bappilu, Kakuk Katiman, Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik, Indra G Mertowijoyo, dan beberapa pengurus lainnya.
Bacalon anggota DPRD Jember Partai Nasdem Khurul Fatoni menyampaikan, pihaknya sengaja memprakarsai kegiatan olahraga pagi Jalan Sehat dengan melibatkan peserta ribuan orang. Sebab Dia ingin lebih dekat dan lebih kenal dengan masyarakat terutama hak pilih di Dapil 5 (Jombang, Kencong, Gumukmas dan Jember).
"Kami bertujuan sebelum memasuki tahun 2023, paling tidak saya sebagai pendatang baru ingin memperkenalkan diri kepada masyarakat," tuturnya.
Lebih jauh Ia menambahkan, guna menunjang kelancaran dalam melakukan pendekatan dan menjalin komunikasi kepada masyarakat, jurnalis senior yang akrab di panggil Cak Toni sedari awal telah membentuk relawan yang diberi nama Relawan Cak Toni (RCTI).
Benar saja, dengan terbentuknya tim RCTI pelan namun pasti, kini sebutan tim RCTI semakin dikenal dan tidak asing lagi di telinga masyarakat. Hal demikian terbukti semakin hari kian naik elektabilitas Cak Toni, sebagai Bacalon anggota DPRD Jember.
"Saya sebagai relawan yang berada di luar struktur kepengurusan akan bekerja maksimal. Salah satunya dengan membentuk RCTI ini. Target kami seluruh Kecamatan sudah lengkap RCTI nya hingga ke desa-desa," kata Cak Toni.
Ia berharap, sebagai kader Partai Nasdem bagaimana nanti perolehan kursi di DPRD Jember pada pemilu kemarin hanya 8 kursi, untuk pemilu mendatang bisa meraup 14 sebagai syarat minimal bisa mengusung calon Bupati Jember secara mandiri.
"Latar belakang saya sebagai jurnalis di umur yang tidak muda lagi ingin mengabdikan diri secara total terhadap masyarakat," pungkasnya. (Takril)
