JEMBER - DPC Serikat Buruh Muslim Indonesia atau disingkat Sarbumusi menggelar aksi di depan perusahaan PT. MPOIN berlangsung ricuh.
Kericuhan antara Sarbumusi dan aparat ketika pendemo hendak memasang tenda di depan pintu gerbang dihalangi oleh aparat, Senin 17 Februari 2020.
Pemasangan tenda tersebut, kata ketua Sarbumusi Umar Faruk sebagai bentuk keperihatinan buruh, “Namun, niat kami dihalang-halangi petugas gabungan Polres Jember,” keluh Umar.
“Alhamdulillah, tidak berlangsung lama kericuhan berhasil kami redam dan kembali mendirikan tenda di samping depan perusahaan,” katanya.
Kata Umar, surat resmi penutupan masih belum diterbitkan pihak Pemkab Jember. Karenanya, massa Sarbumusi masih bertahan, sambil menunggu surat resmi atas penutupan PT. MPOIN dari Bupati Jember.
“Surat resminya, info terkini sudah ditandatangani pihak terkait. Katanya surat penutupan sudah persiapan meluncur ke lokasi perusahaan,” ungkap Umar Faruk. (Ilzam).